Selasa, 19 April 2011

Peluang Besar, Budidaya Koropedang Masih Minim

Purworejo, CyberNews. Peluang pasar komoditas hasil pertanian koropedang ternyata masih terbuka luas. Pasalnya, komoditas ini cukup bagus sebagai bahan baku membuat tahu, tempe, kecap, susu, obat, bahkan bisa untuk bahan pembuatan biodiesel.

Hal itu dikemukan Kepala Dinas Pertanian dan Kehutanan Ir Dri Sumarno di sela-sela panen perdana koropedang di Desa Prumben, Kecamatan Gebang, Selasa (5/10).

"Banyak masyarakat yang belum tahu kegunaan koropedang. Sehingga dianggap komoditas ini tidak memiliki nilai ekonomi tinggi. Padahal sebaliknya," ujar Dri Sumarno.

Mahasiswa IPB Ikuti International Paper Presentation

JAKARTA (KRjogja.com) - Mahasiswa IPB yang terdiri dari 20 tim dilaporkan berhasil lolos seleksi mengikuti International Paper Presentation bertema AMSTECS and Tokyo Tech Indonesian Innovation Days 2011 di Jepang setelah mengikuti acara serupa bertajuk Renews 2010 di Jerman.

“Semangat untuk menggapai negeri sakura itu kami hayati sebagai perwujudan kecintaan kami terhadap tanah air Indonesia.” ungkap seorang mahasiswa delegasi Institut Pertanian Bogor (IPB) menuju Annual Meeting of Science and Technology Studies (AMSTECS) 2011 dalam keterangannya di Jakarta, Selasa (15/3).

Cerah, Prospek Budidaya Koropedang

PURWOREJO (KRjogja.com) - Petani di Kabupaten Purworejo memiliki kesempatan untuk mereguk keuntungan dari budidaya koropedang. Hingga kini, tanaman koropedang baru dibudidayakan pada lahan seluas sekitar 100 hektar di Kabupaten Purworejo.

Menurut pengusaha agrobisnis koropedang, Suwantoro, prospek usaha koropedang sangat cerah lantaran tingginya permintaan biji jenis kacang-kacangan tersebut. Biji koropedang dimanfaatkan untuk bahan makanan pengganti kedelai serta obat-obatan. "Kebutuhan lebih dari ratusan ton, namun pasokan masih sangat terbatas," terangnya kepada KRjogja.com, Rabu (18/8).

Koropedang Purworejo Diserang Karat Daun

PURWOREJO (KRjogja.com) - Tanaman koropedang yang dibudidayakan petani di Kabupaten Purworejo terserang karat daun. Akibatnya, daun keriting dan akan mengganggu produksi buah koro.

Konsultan koropedang Purworejo, Dani Mpu Dandun mengatakan, jika tidak segera ditangani, biji koropedang yang dihasilkan bisa menurun. "Bisa pengaruh pada buah atau biji koro yang nantinya akan dihasilkan. Pasti kurang optimal," terangnya kepada KRjogja.com, usai melihat budidaya koropedang di Desa Pringgowijayan Kecamatan Kutoarjo, Sabtu (7/8).

Distanhut Purworejo Panen Koropedang

PURWOREJO(KRjogja.com) - Dinas Pertanian dan Kehutanan (Distanhut) Kabupaten Purworejo melakukan panen perdana koropedang seluas dua hektare di Desa Prumben Kecamatan Gebang, Kamis (30/9)

Kepala Distanhut Kabupaten Purworejo, Dri Sumarno menegaskan dinas berupaya meningkatkan produksi koropedang karena bisa dimanfaatkan membuat tahu, tempe, susu, obat-obatan hingga biodeisel. Karena itu, menyiapkan petugas penyuluh lapangan (PPL) dan menjalin kerjasama dnegan pengusaha sehingga budidaya koropedang mencapai seratus hektare.

Petani Kembangkan Koro Pedang

Petani di Kabupaten Purworejo mengembangkan tanaman koro pedan dan sedang digalakkan pemerintah sebagai pengganti kedelai di lahan seluas 100 hektare diwilayahnya.

"Mulai tahun 2010 ini, kami memotivasi petani untuk mengembankan koro pedang. Komoditas yang dikembangkan adalah koro pedang putih atau jenis perdu," ujar Eko Anang SW, Kabid Tanaman Pangan dan Hortikultura Distanhut Purworejo, kepada KRjogja.com, Kamis (15/4).

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | coupon codes